Dalam kunjungan saya ke Mesir selama 14-23 Juli 2018, alhamdulillah saya sudah berkesempatan mengunjungi dan sholat di Masjid Amru Bin Ash dan Masjid Al Husein, disamping ziarah makam Sayyidina Imam Syafi’i dan Sayyidina Husein Ridwanullah’alaihima.
Ketika mengunjungi tempat-tempat religi tersebut memang sangat berbeda tradisinya bila dibandingkan dengan di negeri kita, Indonesia. Karena bila di indonesia, kita sebut saja ziarah para wali, maka sangat ramai dan hampir bisa dipastikan bahwa kunjungan untuk ziarah kubur tersebut tidak akan pernah sepi dari pengunjung. Apalagi sekelas Imam Syafi’i yang menjadi Imam Madzab yang dianut oleh sebagian besar kaum muslimin Indonesia.
Itu budaya, katanya orang tua kita dulu seje deso, mowo coro artinya lain desa, lain pula caraya (dalam segala hal). Termasuk tata cara bagaimama masyarakat kita menghormati para ulamanya.
Semoga Allah SWT menjadikan keberagaman ini sebagai perekat bagi kita khususnya kaum muslimin.
Selamat beraktivitas, Salam Sukses Berkah
Cairo Mesir, 17 Juli 2018
Leave a Reply Cancel Reply
Recent Posts
- ISTIQOMAH DALAM MELAHIRKAN GENERASI PENGHAFAL AL QUR’AN DAMBAAN UMAT
- Pengumuman Hasil Tes dan Wawancara Seleksi Penerimaan Santri Baru Gelombang II TA. 2024/2025 Pondok Pesantren Baron (Pusat)
- ANANDA JAUHAR ANANDA ALI AKBAR AL FARROS – HAFIDZ QUR’AN KE – 26 PROGRAM DKDM
- 15 Kusen Pintu dan Jendela Masjid Al Izzah Siap Menjadi Saksi Panjenengan Membangun Rumah Allah SWT Di Dunia Untuk Di Bangunkan Allah SWT Rumah Di Surga
- Terima Kasih Banyak Para Muzakki dan Donatur Pondok Pesantren Baron – Lumbung Dana Ummat (LDU AL IZZAH)
3 Comment(s)
Kalau di Mesir apa nggak ada yang ziarah kubur para ulama?
Barakallah
Barakallahu