Hubungi Kami 0812 1720 9001

Bertaburkan ‘Bunga-Bunga’ Kebahagiaan

Hakikat syukur adalah mengakui nikmat Allah SWT dan menggunakannya sesuai keridhoan-Nya. Sedangkan  hakikat  sabar  adalah  tenang  di bawah kesadaran takdir tanpa mengeluh di hadapan  makhluk  dan tanpa putus asa terhadap karunia Allah SWT. ( Asy-Syaibani )

Sobat. Rahasia ketenangan dan kebahagiaan adalah kesabaran dan kesyukuran. Selain memohon  kepada Allah Sang Khalik, kita  pun membutuhkan kesabaran  dan  kesyukuran. Kita  harus  memiliki syukur dan sabar. Kemudian  kita melakukan  kolaborasi  antara  energi  doa, syukur, dan  sabar, maka  Allah SWT niscaya  mengabulkan doa-doa  kita. Kehidupan  kita semakin tenang, bahagia, nikmat, dan  tak  ada  keluh  kesah.

Tulisan kali ini saya  akan  membahas  bagaimana cara  jitu  untuk  melancarkan doa-doa  kita  sehingga  hidup  kita  bertaburkan ‘Bunga-Bunga’  kebahagiaan  di antaranya  adalah :

  1. Kenalilah apa yang sebenarnya anda inginkan. Guna  membantu  anda  untuk menemukan keinginan-keinginan  yang tersembunyi, layangkan pertanyaan-pertanyaan  berikut ini  dalam diri anda; Apa saja keinginan-keinginan saya? Mengapa saya mesti menginginkan hal tersebut? Jika saya berhasil  mewujudkan  keinginan-keinginan  tersebut, apakah  saya  merasakan  kebahagiaan?  Kalau memang  saya  berbahagia, apa  penyebab kebahagiaan saya  itu? Bisakah saya  tersenyum bahagia  ketika  keinginan-keinginan saya  terwujud? Mengapa?  Apa  arti  dan  maksud  kebahagiaan  menurut  sudut  pandang  saya?  Renungilah pertanyaan-pertanyaan di atas dan jawablah  dengan  sejujur-jujurnya. Insya Allah anda  segera menemukan  keinginan-keinginan  anda  dan menjadikan keinginan tersebut  sebagai  kebiasaan  hidup  anda.
  2. Teruslah berdoa dalam senang maupun susah. Dalam  keadaan  apa  pun, sebaiknya kita  terus  bermunajat  meminta  pertolongan  kepada–Nya. Kala susah maupun  senang, doa  harus dilakukan  secara terus-menerus  dan  berkesinambungan.
  3. Tanamkan kuat-kuat tujuan doa kita. Ketika  anda  berhasil  memberikan  perhatian  pada  keinginan-keinginan  anda  dalam  doa, keinginan-keinginan  itu  akan  terbawa  ke dalam  getaran (pikiran dan perasaan) yang  anda  pancarkan  ke  alam  sekitar. Hukum ketertarikan (Sunnatullah) akan  merespons  getaran  yang  anda pancarkan  saat ini. Bahkan, ketika  anda  terfokus semata-mata  karena  Allah  lillahi ta’ala, doa  anda  dapat  menggerakkan  apa  pun.
  4. Hidupkan rasa syukur di dalam hati. Sebaiknya sebelum anda  benar-benar  bekerja, perbaruilah  frekuensi  perasaan  dan  pikiran  anda. Bahagiakanlah  diri  anda  dengan  pekerjaan  yang  anda  geluti  sehingga  anda  berangkat  meninggalkan rumah  anda  dengan perasaan senang dan bahagia, tanpa  beban sedikit pun. Anda  meyakini  hari ini  rezeki Allah SWT  akan  datang berlimpah ruah. Ketekunan yang  anda tanam  menuaikan  hasil  yang  memuaskan. Jika  anda  sudah  mampu  menghidupkan  rasa  syukur  dalam  hati  ketika  berdoa, saya yakin  betul  bahwa  anda  akan  hidup  dalam  ketenangan, terarah, dan  bahagia. Keinginan-keinginan anda segera datang menyambut  dan  menemani  keseharian  anda.  Caranya  adalah Yakini, Rasakan, dan Rengkuhlah.
  5. Gunakan “ energi sabar “ untuk bangkit dari kegagalan untuk  menyinari  kegelapan  yang  berselimut. Orang-orang  yang sabar biasanya  tidak gentar menghadapi  kegagalan. Kegagalan  bagi  mereka  adalah  salah  satu  ujian  yang  mesti  dihadapi. Kegagalan  adalah  titik  balik  bagi  diri  anda  menuju  puncak-puncak  kejayaan.
  6. Sholatlah dengan syukur  dan  sabar. Sudah  banyak  orang yang  membuktikan  betapa  kuatnya  pengaruh  sholat  dalam  perjalanan  hidup  mereka. Apalagi sholat  yang  diikuti  oleh  rasa  syukur  dan  sabar, dengan cara sholat seperti itulah  yang  menjadikan  kita  sebagai magnet  kebaikan. Insya Allah kita  menjadi orang baik, pemurah, pemaaf, dan seterusnya.

Sobat. Kalau  kita  yakin  bahwa Allah SWT akan  memberikan  jalan  keluar  kepada  orang-orang  yang  ikhlas  berhijrah  meninggalkan  kemungkaran. Insya Allah Dia  akan  memberi   jalan  keluar. Dengan  membiasakan  bersabar, lalu  dengan   kesabaran  itu  kita  bangkit  membenahi  diri  menuju  tujuan-tujuan  dan  keinginan-keinginan kita. Persis  disitulah   letak  kesuksesan  kita. Kita mampu  menaklukkan  rasa  sedih  karena gagal,  lalu  kita  bangkit  kembali  mengejar  impian-impian kita.

Salam dahsyat dan luar  biasa !

kyai faqih syarif

 

 

 

 

( Spiritual  Motivator – DR. N. Faqih Syarif H, M.Si. Penulis  buku-buku Motivasi  dan pengembangan  diri. Narasumber tetap Radio SMART  88.9 FM Surabaya. Pengurus  komnasdik  Jatim. www.faqihsyarif.net )

2 Comment(s)

  • by Ash shofi Posted March 1, 2018 09:51

    Semoga kita termasuk orang orang yg istiqomah semangat dalam mewujudkan kesuksesan hidup untuk meraih impian kita, aamiin

  • by Taufik Rohman Posted March 1, 2018 11:35

    Terima kasih. Sebuah pencerahan yang luar biasa. Semoga apa yang telah disampaikan bisa saya resapi sebagai bekal perjalanan hidup.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Telp/SMS/WA 0812 1720 9001