Meskipun pembangunan Masjid Al-Izzah agak melambat dalam dua-tiga minggu terakhir karena adanya kegiatan UNBK SMA, USBN SMP, dan UNBK SMP, tetapi alhamdulillah progresnya cukup bagus.
Khusus untuk pembangunan pondasi tempat wudhu yang melakukan pengeboran tanah dengan menggunakan diesel otomatis berhenti total karena akan mengganggu beberapa ujian anak-anak, baik SMP atau SMA tersebut. Sementara pekerjaan pengurukan masjid yang hanya memindahkan tanah setelah diturunkan dari truk relatif berjalan lancar karena tidak mengganggu proses ujian anak-anak dengan tidak ada suara bising.
Alhamdulillah, untuk pengurukan bangunan utama Masjid Al-Izzah (silahkan baca kembali Catatan Harian Abi Abdul Aziz Edisi Hari Sabtu, 03/03/2018 https://ponpesbaron.id/wakaf-tanah-uruk-masjid-al-izzah/) dari 80 rit yang dibutuhkan sampai dengan hari ini hanya kurang 12 rit atau setara dengan 12 rit x Rp 550.000 = Rp. 6.600.000,- (enam juta enam ratus ribu rupiah). Untuk itu bagi para donatur Masjid Al-Izzah, mari berlomba-lomba fastabiqul khoirot untuk turut serta menguruk bangunan utama masjid Al-Izzah.
Informasi lebih lanjut hubungi Bapak Mahfudz Efendi, Ketua Panitia Pembangunan Masjid Al-Izzah dengan nomor HP dan WA 085649157603 atau Ustadz Soni S.Kom, Baron Communication Pondok Pesantren Al-Ihsan Baron dengan nomor HP dan WA 081217209001.
Donasi dan wakaf untuk tanah uruk juga bisa ditransfer langsung melalui BANK SYARIAH MANDIRI nomor rekening 7086904165 atas nama MASJID AL IZZAH dengan mencantumkan kode unik 5 (lima) untuk membedakan wakaf khusus tanah uruk, misalnya wakaf 10 rit tanah uruk berarti transfer dananya adalah 5.500.005.
Selamat berdonasi dan berwakaf tanah uruk untuk Masjid Al-Izzah Pondok Pesantren Al-Ihsan Baron.
Salam Sukses Berkah
Barokallah, semoga segera tuntas. Aamiin
الحمد لله يا مجيب السائلين